Saatnya Memulai Bisnis Print on Demand dengan Tips Berikut!
Bisnis Print on Demand hadir dengan segudang keuntungan. Tidak memerlukan modal, tidak perlu menyimpan stok produk, bahkan kamu tidak perlu mengurus pengemasan dan pengiriman produk. Kamu hanya perlua mengelola dari depan laptop atau komputer, dan pembeli sudah bisa menerima produk jualanmu.
Menjalani bisnis Print on Demand mungkin lebih mudah daripada mengelola bisnis konvensional, tetapi ada beberapa pertimbangan unik untuk pendekatan ini yang harus kamu ketahui.
Berikut adalah beberapa tips menjalani bisnis Print on Demand untuk membantu kamu.
1. Selalu pesan produk sampel
Jaminan kualitas produk sangat penting ketika kamu menggunakan layanan print on demand untuk menjual secara online.
Kamu harus memastikan produkmu terlihat dan terasa seperti yang kamu inginkan, dan cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan memposisikan diri menjadi pelangganmu sendiri, sehingga kamu dapat merasakan langsung bagaimana rasanya menerima produkmu. Selain memastikan kualitas produk, sampel juga bagus untuk diambil untuk mengambil foto produkmu sendiri untuk e-commerce dan media sosial.
2. Bersikaplah strategis tentang pengiriman
Bahkan saat kamu tidak mengurus proses pengiriman produkmu sendiri, masih ada beberapa tantangan dalam bentuk waktu dan biaya pengiriman, dan cara menetapkan ekspektasi yang tepat dengan pelanggan. Perusahaan print on demand terbaik akan transparan tentang pengiriman dan proaktif dalam berbagi informasi tentang kemungkinan penundaan.
Pastikan bahwa kamu memperhitungkan waktu produksi dalam hal pengiriman. Berapa pun waktu pengirimannya, pastikan untuk menambahkan antara dua hingga empat hari untuk produksi, atau lebih tergantung pada produknya.
3. Foto produk
Tidak banyak biaya atau bahkan tidak memerlukan modal memang menjadi keuntungan terbesar bisnis Print on Demand, dengan begitu, mungkin kamu bisa mengalokasikan biaya untuk mengambil foto produk. Kebanyakan orang cenderung ragu untuk membeli produk, terutama pakaian, yang tidak memiliki foto asli, seperti baju yang dipakai, tote bag, dsb.
Dengan memiliki foto produk asli, pembeli jadi lebih yakin dan memiliki bayangan tentang produkmu. Foto produk asli tersebut bisa kamu pasang di katalog toko online dan kamu jadikan sebagai materi konten di media sosial brand kamu.
4. Temukan niche kamu dan bangun audiens
Secara singkat, niche adalah bagian yang lebih spesifik dalam sebuah pasar. Misalnya kamu memikirkan pasar musik, kamu harus mencari lebih dalam untuk menemukan segmen lain, seperti musik pop, musik pop juga bisa kamu kerucutkan lagi, misalnya musik pop tahun 80an.
Beberapa orang beranggapan ketika memiliki banyak produk dengan berbagai pilihan sekaligus, penjualan akan lebih mudah karena kamu memiki katalog yang lengkap. Sebaliknya, hal ini membuat brand kamu akan kesulitan membangun identitas, yang akan mengarah ke sulitnya membuat brand kamu diingat dan ditemukan, yang akhirnya mengarah ke sulitnya mendapatkan penjualan.
Fungsi niche adalah untuk menyingkirkan kompetitor yang terlalu banyak. Jika kamu memilih ingin menjadi brand POD yang menjual kaus, kamu harus memikirkan secara spesifik tentang konsep desain yang ingin kamu bangun. Semua bisa dimulai dari hobi atau hal-hal yang sering muncul di media sosial. Contohnya, kamu memilih niche makanan, kamu bisa membuat pakaian dengan desain gambar makanan-makanan khas Indonesia. Desain ini dapat membangun keinginan masyarakat daerah tertentu untuk membeli kaus dengan gambar masakan kampung halaman mereka.
5. Buat toko online kamu sendiri
Di Indonesia, ada banyak pilihan e-commerce untuk kamu memulai bisnis Print on Demand. Kamu bisa memaksimalkan e-commerce untuk menaruh katalog produk dan untuk pembeli membeli produk, dan kamu bisa menggunakan media sosial untuk melakukan promosi.
Pada akun e-commerce brand kamu, kamu dapat menaruh banner untuk promosi produk baru, diskon, atau sekadar info media sosial. Hal ini akan menarik perhatian pembeli yang mengunjungi akun kamu, karena mereka akan melihat langsung banner-banner yang kamu taruh.
Layanan Print on Demand menawarkan tempat yang mudah diakses untuk memulai bagi pengusaha baru atau bagi siapa saja yang hanya ingin menguji sebuah ide sebelum mereka berinvestasi di dalamnya.
Ditambah lagi, keuntungan dari bisnis Print on Demanad adalah kamu bisa menggunakan satu desain untuk beberapa produk sekaligus. Kamu bisa menaruh satu desain untuk beberapa produk sekaligus, sehingga pelanggan bebas memilih produk untuk satu desain tsb.
Keuntungan terbesar dari model Print on Demand dalah fleksibilitas yang diberikannya kepada bisnis kamu sehingga kamu memiliki banyak waktu untuk kembali fokus pada pertumbuhan bisnis.
Kabar baiknya, kamu bisa dengan mudah memulai bisnis Print on Demand di Arteous. Yuk, daftar sekarang!